"Mengapa kamu membuat racun yang terlihat seperti permen? Bagaimana jika orang lain memakannya?" Iris mengerutkan kening. Dia tidak akan memakannya, tapi orang seperti Ethan dan Redmond, yang cenderung memasukkan apa saja ke dalam mulut mereka, pasti akan tergoda.
Namun, Haco hanya mengangkat bahu dengan acuh tak acuh. "Hanya untuk menghabiskan waktu. Saya benar-benar bosan di sini."
Kerutan di dahi Iris semakin dalam. Siapa yang akan membuat racun di waktu luang mereka? Tapi kemudian, pria ini memiliki kelakuannya sendiri.
"Bagaimana jika saya yang memakannya?" Entah bagaimana, Iris penasaran. Baginya, sihir itu menarik, tetapi racun adalah sesuatu yang tidak ia kenal, sehingga itu membuat rasa ingin tahunya meningkat.
"Apa? Kamu ingin meracuni seseorang? Racun lebih cocok untuk wanita," Haco mengejek, tapi ekspresinya terlihat sangat menyeramkan. "Kamu akan bersin terus menerus jika memakannya."
