Everly dan Leia menatap pria tinggi berotot yang duduk bersila. Dialah orang yang dikirim Valerio untuk bertemu dengan mereka.
"Apakah kau berhasil mengetahui di mana dia berada?" tanya Everly. Tangannya gelisah memainkan jarinya.
Pria muda berambut pirang itu mengangguk ke arahnya.
"Ya. Sepertinya dia diculik di taman. Saya telah melacak profilnya, dan pria ini dikenal dengan nama Rapahel. Dia memiliki sebuah kasino populer—"
"Raphael!" seru Everly, jantungnya mulai berdetak kencang.
Apakah Levain baik-baik saja? Apakah dia melakukan sesuatu padanya? Pertanyaan-pertanyaan ini terus muncul di pikirannya.
Pria muda itu mengerutkan keningnya. "Kau mengenalnya?"
Everly menatapnya. Dengan enggan, dia mengangguk. "Saya... mengenalnya."
"Lalu kita bisa pergi dan menyelamatkan Levian, kan?" Leia, yang duduk di sebelahnya, bertanya.
Everly ingin menjawab, tetapi pria muda itu memotongnya.
"Oh, dia tidak lagi bersama Raphael."
