Nix menatapnya dan menutupi wajahnya dengan telapak tangan.
"Aku minta maaf! Aku benar-benar minta maaf, Valerio." Dia meminta maaf dan mengangkat kepalanya untuk menatap Valerio.
"Aku benar-benar berpikir bahwa kamu sudah sembuh waktu itu dan... aku lega, tapi aku menyadari bahwa itu bukan masalahnya hari ini. Seperti penyakitmu, penyakit Mrs. Irene juga pasti telah teredam, itulah mengapa dia hidup lama sebelum kembali bangkit."
"Aku tidak tahu apakah mujizat yang sama akan terjadi padamu, tapi aku berdoa agar itu terjadi. Namun, tolong mulailah mengonsumsi pil itu lagi! Kamu benar-benar membutuhkannya. Aku sungguh berharap bahwa aku menyadari ini lebih awal sehingga aku bisa memberimu pengobatan lainnya, tapi..." Napas panjang dan dalam keluar dari hidungnya, dan dia menghela napas dalam, tidak dapat menyelesaikan kalimatnya.
"Itu... tidak apa-apa." Valerio menghela napas dalam dan berjalan pergi untuk duduk di sofa.
Dia menatap langit-langit, menyadari begitu banyak hal.
