Apa yang tertulis dalam surat itu adalah sesuatu yang tidak diharapkan oleh Regan dan Rex tapi mereka tidak bisa menerimanya begitu saja.
Setelah mengetahui kemampuan Arthur dalam mengontrol pikiran orang lain, mereka merasa perlu pergi ke Istana Kerajaan dan melihat sendiri untuk mengetahui situasinya.
Maka, Rex memutuskan untuk pergi ke Istana Kerajaan.
Namun, Derrick ternyata lebih cepat dari yang mereka duga lagi. Tentara Kerajaan telah dikirim ke istana mereka pada saat Rex siap untuk berangkat ke Istana Kerajaan dengan kudanya.
Rex pergi sementara Regan tetap tinggal untuk mengatur segalanya.
Saat melintasi kota, Rex dapat melihat betapa cepatnya situasi berubah. Sudah diumumkan diseluruh kota bahwa perang akan segera dimulai lagi.
Orang-orang mulai menyumbangkan apa pun yang mereka bisa kepada prajurit di perbatasan.
Hal itu membuat Rex mendesah dalam frustrasi saat dia bertanya-tanya bagaimana ayahnya bisa begitu mudah mempercayai Arthur.