Lin Shiming pulang ke rumah setelah seharian menghadiri rapat.
Ketika Su Youwei mendengar suara mobil, dia tergesa-gesa memakai celemek dengan renda putih.
Dia mengambil spatula dan menyajikan makanan yang telah disiapkan pengasuh sebelumnya.
Di bawah celemek itu, ada rok ketat yang memeluk pinggulnya. Bagian atasnya penuh seperti dulu.
Namun, tidak peduli seberapa baik dia merawat tubuhnya, Lin Shiming sudah semakin tua.
Dia tidak sekuat dulu lagi.
Lin Shiming masuk dan melihat Su Youwei sibuk di dapur.
Dia menarik dasinya, melepas jasnya, dan menuju ke dapur.
"Apa yang kamu lakukan?" Dia memeluk Su Youwei dari belakang.
"Ah!" Su Youwei berteriak panik. "Shiming, kapan kamu pulang? Kamu membuatku kaget!"
Dengan itu, dia merangkul dalam pelukan Lin Shiming.
Lin Shiming melihat cap tangan merah terang di pipi Su Youwei.
"Apa yang terjadi dengan wajahmu?"
"Tidak ada." Su Youwei cepat menunduk, menghindari tatapan Lin Shiming.
"Tidak ada apa-apa. Kenapa merah?"