"Kalau memang perlu untuk pekerjaan, saya akan kembali," jawab Liu Yiming dengan tenang.
"Kapan kamu akan kembali ke Sucheng?" Shi Qian bertanya.
Begitu mendengar suara Shi Qian, Liu Yiming segera menatapnya.
"Saya akan kembali setelah upacara wisuda."
Shi Qian sedikit terkejut. "Begitu cepat?"
"Ya." Liu Yiming mengangguk dan tidak mengatakan apa-apa lagi.
Setelah selesai minum kopi, semua orang berpencar.
Shi Qian berjalan sendirian di trotoar, memikirkan apa yang barusan terjadi.
Dia tak bisa tidak memikirkan alasan sebenarnya kenapa Liu Yiming meninggalkan ibu kota.
Apakah itu ada hubungannya dengan dirinya?
Jika itu masalahnya, dia merasa sangat bersalah.
Hanya dari perkembangan karier Liu Yiming saja, Sucheng pastilah lebih rendah dibanding Ibu Kota Kekaisaran.
Dia begitu tenggelam dalam pikiran hingga tidak menyadari ada mobil yang mengikutinya.