POV IVAN
Aku menatap Arianne yang sedang tersenyum sinis kepadaku meskipun tanganku berada di lehernya. Melihatnya bersikap seperti ini membuatku semakin marah dan aku kembali menekan lehernya lebih keras. Menatapnya dengan tajam, aku memancarkan mata alpha-ku agar dia bisa melihat betapa kesalku. "Siapa kau sebenarnya?"
"Maksudmu apa? Aku ini Arianne!" katanya sambil berkedip-kedip manis padaku.
Dengan geraman, aku menekan punggungnya hingga menyentuh meja rias, membuatnya meringis. "Jangan main-main denganku.
Kau siapa dan di mana Arianne yang sebenarnya?"
"Oh dan aku pikir aku sudah berakting dengan cukup baik. Aku ini Arianne! Bagian serigalanya maksudku!" kata Arianne dengan bibir memonyong dan aku mengerutkan dahi kepadanya. "Maksudmu bagian serigala darinya?" Aku menggeram padanya.