Sementara itu, Calypso dan Aurelia terdampar di dalam gua. Calypso tidak dapat menemukan apapun untuk menutupi dirinya, jadi Aurelia pun memberikan mantelnya agar setidaknya ia bisa menutupi bagian bawah tubuhnya. Meski begitu, saat ia bergerak untuk menutupi diri sebagian, ia juga menyadari betapa Aurelia gemetar kedinginan.
Dia mengertakkan giginya saat melihat betapa tidak nyamannya pasangannya saat ini. Mereka tidak bisa membuat api karena musuh bisa melacak mereka dengan asap yang dihasilkan, yang berarti mereka tidak punya apa-apa untuk menghangatkan diri selain pakaian di badan mereka.
Nah, itu dan panas tubuh mereka sendiri. Ia ingin meringkuhnya ke dalam pelukannya saat itu juga untuk berusaha menghangatkannya, tetapi mengenal Aurelia dalam waktu singkat sejak mereka bersama, tidak mungkin ia mengizinkan Calypso merangkulnya dengan sikapnya yang menjaga jarak itu.
[Mungkin coba pendekatan yang berbeda?] Axel menyarankan.
