[Hari ketiga di dalam Hutan Elemen]
"Terima kasih atas bunganya, milord," ucap Xenia dengan penuh rasa syukur. "Tapi, bolehkah saya bertanya kapan kita akan mulai dengan ujian? Atau apakah itu sudah dimulai?"
Dia merasakan ada yang tidak beres, dan dia tidak menyukai ide untuk tidak melakukan apa-apa sementara dia masih berada di wilayah Sphinx seperti ini. Dia harus memikirkan cara untuk segera meninggalkan tempat ini. Tapi, apakah Sphinx akan membiarkannya pergi?
Alih-alih menjawab, Sphinx terus berjalan mengelilingi tempat tersebut, dan Xenia hanya mengikutinya dari belakang, menunggu sesuatu terjadi. Namun, apa yang dikatakannya tentang wilayahnya adalah benar. Dia belum pernah melihat sesuatu yang seindah yang dia lihat sekarang ini.
Keindahan alam yang melimpah, bersama dengan pemandangan memukau yang mereka lalui, tidak dapat disangkal seperti surga. Dia meragukan bahwa dia akan melihat sesuatu seperti ini di luar alam ini.
