"Ibu, ini Jayra, pasangan saya," Bartos segera memperkenalkan kepada ibunya, dengan cahaya di wajahnya tampak jelas bagi semua orang.
"Wow, Kakak jarang tersenyum, tapi lihat betapa lebarnya bibir itu tersenyum sekarang," Bella tak bisa menahan diri untuk menggoda Bartos.
Sementara itu, Jayra menghadirkan senyum manisnya pada ibu Bartos dan dengan sopan berkata, "Salam, Nyonya. Saya Jayra, penyihir kerajaan dari Kerajaan Ebodia." Kemudian dia memberikan hormat yang sopan kepada wanita tua tersebut.
Di dalam hati, Jayra tidak pernah merasa sebernerak dalam hidupnya. Dia hanya bisa berharap keluarga Bartos akan menyukainya meskipun dia berasal dari latar belakang miskin. Dia jauh dari bangsawan di Ebodia, hanya seorang yatim piatu yang diambil dan dirawat dengan baik oleh kapel di dalam Kastil Ebodia.