Di bagian lain perkemahan, Gideon menggelengkan kepalanya sambil berjalan ke arah tenda Putri Ezme.
"Mengapa mereka mengirimkan bocah ini alih-alih perwira lain?" Gideon bergumam pada diri sendiri saat mendekati tenda. "Ini akan merepotkan…"
Dia baru saja hendak masuk ke tenda ketika Putri Ezme tiba-tiba keluar, memandangnya dengan tatapan sombong saat dia berhenti di depannya.
"Saya bisa mencium bau busuk Anda dari kamar saya, jadi biarkan saya menghemat waktu Anda untuk masuk ke tenda saya dan menemui Anda di sini," ujar Ezme sambil mendengus.
Gideon menggelengkan kepala dengan senyum. Ia membungkuk sedikit kepada Ezme, ia menyapa, "Selamat datang di taman bermain baru Anda, nyonya."