Di Puri Keen, Wilayah Bulan Sabit Perak
Gilas tersenyum saat ia menonton Clara tertidur di depan matanya. Meskipun dia ingin Clara tetap terjaga sedikit lebih lama dan berbincang, ia bisa mengerti mengapa dia begitu mudah jatuh tertidur. Hari itu telah panjang, dan banyak hal telah terjadi antara saat itu dan sekarang yang bahkan dia masih mencoba untuk memprosesnya. Kenyataan bahwa kejahatan ayahnya telah terungkap adalah yang utama dalam pikirannya, tetapi tentu saja, tidak satupun dari itu bahkan mendekati kekhawatirannya untuk wanita yang saat ini tertidur di ranjangnya.
"Aku akan menjaga kamu aman, Clara..." bisiknya. "Jangan khawatir..."
