"Bisakah kamu menambah lebih banyak detail dan energi dalam perkenalanmu, adikku yang terkasih?" Gideon berkomentar dengan senyum menggoda.
Wanita itu memandang Gideon dengan gerakan mulut yang terkejut, sebelum menunjukkan senyum tipis pada Freya. "Halo, Putri Freya. Saya Aurelia, adik Gideon," kedatangan baru masih menyampaikan dengan datar. "Ini pertemuan kita yang kedua. Pertama kali sepuluh tahun yang lalu saat penobatan Raja Darius. Senang bertemu denganmu lagi sebagai calon adik ipar."
"Senang bertemu denganmu," Freya menjawab dengan senyum manisnya ketika dia membalas hormat singkat Aurelia dengan hormat dari dirinya sendiri.
Freya tidak mengetahui seluruh cerita tentang adik angkat Gideon, tetapi melihatnya sekarang, dia menjadi penasaran karena mereka akan segera menjadi keluarga. Saat ini dia tertarik untuk mengetahui lebih banyak tentang calon suaminya, mengamati setiap detail tentang Gideon yang mungkin membantunya dalam menghadapi sang pasangan.