Rigel dan Lerna meninggalkan Pegasii keesokan harinya karena Tania meminta mereka untuk tinggal satu malam lagi.
Pegasii perlahan-lahan membangun dirinya sendiri dan meskipun apa yang telah dilalui warganya, ada perayaan kecil di mana-mana. Orang-orang menyalakan api unggun dan menceritakan kisahnya tentang bagaimana mereka berjuang dengan Nyxers atau mereka masih dihantui oleh hantu-hantu orang mati. Sebagian besar kisahnya palsu, tetapi suasana yang tercipta, membuat orang-orang tertarik dan pabrik gosip terus berjalan.
Bersama dengan Tania dan Eltanin, Rigel dan Lerna melakukan tur ibukota dengan menyamar. Itu adalah pengalaman yang indah. Mereka bahkan duduk bersama dengan sekelompok penggosip dan sangat menikmati cerita-cerita tersebut. Salah satu dari mereka bahkan mengaku telah melihat raja dan bagaimana ia menyelamatkannya. Eltanin kesulitan menahan tawanya sementara Tania mendorong pria itu untuk berbicara lebih banyak.
