Fu Ying tersenyum pada Mo Rao dengan penuh kasih di matanya.
"Baiklah, aku akan mencobanya."
Ketika Gu Hai melihat adegan di depannya, ia dengan cepat menundukkan matanya dan pura-pura tidak melihatnya.
Sejujurnya, ia sudah terbiasa dengan situasi seperti ini! Sebagai alat, ia tahu kapan harus merendahkan kehadirannya.
Mo Rao melirik pada Fu Ying yang sedang makan dessert. "Apakah kamu yang menyiapkan ini?"
Fu Ying mengangguk. "Aku ingat kamu bilang kamu perlu menurunkan berat badan, jadi aku khusus mencari dessert yang bebas gula dan lezat. Kamu seharusnya boleh makan beberapa dessert bebas gula ini."
Ketika mendengar kata-kata Fu Ying, Mo Rao menundukkan matanya dan perasaan hangat memenuhi hatinya.
Meskipun kembang api yang disiapkan Fu Ying sebelumnya sangat indah, itu adalah keinginan lama Mo Rao. Meskipun Fu Ying memenuhinya, itu sudah terlambat.
