Sharon sedikit bingung, dan dia bahkan menduga bahwa tujuan pihak lain sebenarnya adalah Wallace. Meski dia penasaran, dia tidak bisa mendapatkan jawaban saat itu juga, jadi dia tidak ingin berpikir lagi. Setelah Jenna resmi bergabung dengan perusahaan, saya akan minta Tommy untuk mengawasinya.
Saat ia hendak masuk ke kamarnya, Wallace tiba-tiba menghentikannya. "Sharon, saya memiliki pertemuan dengan orang-orang Grup Sullivan besok—ini penting. Tolong jemput Jenna dan atur tempat untuk makan sebelum membawanya pulang."
Sharon mengangguk, dan hatinya merasa hangat. Apakah Wallace mengatur ini karena dia percaya padaku?
"Ngomong-ngomong, ambil kartu saya dan cari tempat yang bagus," kata Wallace saat ia membuka laci, matanya menghindar. "Ehem… Ini untuk menghibur dia, dan yang lain untuk kamu belanjakan."
