Chapter 288 - Ancaman Su Wan

Su Wan berjalan ke sudut kamar mandi dan mengelus dahinya. Dia menghela napas pelan, tidak tahu harus merasa apa.

Dia merasa sedikit tidak nyaman.

Sulit untuk bergaul.

Tapi dia tak bisa mengungkapkannya dengan kata-kata. Dia tak bisa menyalahkan Li Fang karena terlalu antusias dan sopan…

Su Wan menarik napas dalam-dalam dan berbalik untuk masuk. Dia mencuci tangannya, mengambil tisu, dan mengelapnya hingga bersih. Dia menghadap cermin. Dia sebenarnya tidak ingin kembali...

Pada saat berpikir demikian, Su Wan mengerutkan kening dan merasa gelisah. Emosi terpendam muncul dengan sendirinya.

Intuisinya mengatakan padanya bahwa dia seharusnya tidak menentang Li Fang…

Dia tidak bisa melakukan itu.

Tiba-tiba, sebuah tawa terdengar dari samping. Tawa itu familiar dan tajam. "Su Wan, aku tak menyangka kau akan mengalami hari seperti ini. Kau pikir kau masih bisa menghadapiku saat kau tak lagi dilindungi Keluarga Jing?"

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS