~ SASHA ~
Itu semua hidup dalam kepalanya. Semuanya. Dia bisa merasakan ketegangan di dada Zev, mencium bau rokok usang yang masih melekat di jaket Nick meskipun dia bukan perokok. Dia bisa merasakan ketegangan yang memercik di tubuh pria yang lebih tua itu.
Dan dia bisa merasakan sakit di hati Zev setiap kali wajahnya muncul dalam pikirannya.
Saat dia bernegosiasi dengan pria yang terasa seperti satu-satunya hal yang ia miliki seperti seorang ayah, dia bisa merasakan gugupnya—dan harapannya, karena dia telah menyebut namanya dan Nick tidak menutupnya. Setelah dua tahun… dia membayangkan melihatnya, melihat senyumnya, memastikan dia aman… dan bagaimana bahkan sedikit itu terasa seperti mengisi lubang di dadanya.
Kemudian dia merasakan perutnya seolah jatuh ketika dia bertanya pada dirinya sendiri apakah Sasha telah menemukan orang lain.
Dan saat dia menyaksikan melalui kenangan Zev, melalui hatinya, dia melihat kehati-hatian di mata pria lain itu.
