Tiba-tiba, telinga Feng Qing bergerak. Dia mengangkat alisnya dan memegang pistol yang baru saja Raymond isi di meja seperti bayangan. Dia juga berbalik dan mengangkat pistolnya untuk melihat pada Nyonya Mingxue yang berdiri di belakang.
Gerakan Feng Qing begitu lancar. Semua orang terkejut oleh tindakannya. Namun, Nyonya Mingxue bisa melihat dengan sangat jelas bahwa ekspresi di mata Feng Qing sangat berbeda dari sebelumnya. Itu adalah kedinginan yang hanya bisa dimiliki oleh mereka yang pernah membunuh.
Pistol perak itu dingin diarahkan ke Nyonya Mingxue, membuat jantung semua orang bergetar.
Dor! Feng Qing menarik pelatuk dan melepaskan tembakan.
Dengan jarak yang sangat dekat, dengan kemampuan menembak Feng Qing, Nyonya Ming Xue tidak punya waktu untuk menghindar, apalagi dalam situasi tiba-tiba seperti itu. Namun, Nyonya Ming Xue berdiri di tempat tanpa bergerak. Bukan karena dia tidak mau menghindar, tapi dia sama sekali tidak bereaksi.
