Universitas Ibu Kota, ruang musik.
"Kesha, bantu aku buka aplikasi editor musik dan pembuat suara. Masukkan notasi yang ada di tanganku ke dalam editor dan aktifkan pengisi otomatis. Naikkan volumenya." Feng Qing sedang memberi perintah pada komputer dengan sangat serius.
Ketika para siswa lain mendengar perkataannya, mereka semua menutup mulut mereka dan tertawa kecil. Mereka tidak menertawakan Feng Qing, tapi komputer yang dia gunakan. Komputer tersebut memiliki layar bulat dengan dua antena. Warna pink seluruhnya dan tampak tebal serta berat. Apakah komputer seperti itu memiliki sistem kecerdasan buatan AI? Menurut mereka, jawabannya adalah tidak!
"Qingqing, dari mana kamu membeli komputer ini?" Tiba-tiba, Xu Mingqian berbicara. Saat itu, dia sedang menatap komputer Feng Qing dengan terkejut.
