Fu Yunze tidak berpikir lagi. Dia menggendong wanita berambut merah itu dan melemparnya ke tempat tidur.
Wanita berambut merah itu tidak menyangka Fu Yunze begitu kuat. Ketika dia melihat dada dan perut Fu Yunze, matanya semakin berbinar.
Wanita berambut merah itu selalu tergila-gila dengan tubuh pria muda.
Begitulah, mereka berdua menghabiskan malam di tempat tidur besar itu.
Pada akhirnya, keduanya basah oleh keringat, tetapi mereka merasa sangat senang. Wanita berambut merah itu tidak menyangka kemampuan Fu Yunze begitu baik. Jarang bagi mereka berdua untuk cocok satu sama lain.
Wanita berambut merah itu pergi mandi, meninggalkan Fu Yunze sendirian bingung di tempat tidur.
Fu Yunze tidak terlalu merasa bersalah telah berhubungan seks dengan wanita berambut merah itu. Lagi pula, itu dilakukan dengan suka sama suka, dan juga merupakan keinginan dan pelepasan manusia yang normal.
