GAHRYE
Lidah tebal dan kasar mengikis sisi wajahnya, mengambil air matanya—dan mungkin juga lapisan kulitnya. Gahrye berguling ke punggungnya dan berkata pada dirinya sendiri bahwa ia harus mengumpulkan tenaga lagi. Ia berada di Anima. Bersama Elia. Dia dalam bentuk binatang, tapi dia ada di sini—tepat saat dibutuhkan.
Sesuatu yang mendesak dan cemas yang telah menekan dirinya sejak pengungkapan Pencipta ketika dia berada di sini hari sebelumnya telah melonggarkan cengkeramannya saat mereka melewati Portal. Tapi saat ia berbaring di atas batu dingin, dia menyadari bahwa meskipun itu tidak lagi mendorongnya maju, sebagian darinya masih ada. Sebuah simpul. Sesuatu yang harus diurai. Sesuatu yang penting.
Ia bisa mendengar napas binatang Elia yang berat, tapi ia berjuang untuk membuka matanya dan menghadapi semuanya.
Dia berada di Anima.
Kalle tidak.
Dan dia, mungkin, sedang mengandung anaknya.
