RETH
Suara meninggi dalam kegaduhan dari antara serigala-serigala. Meski beberapa bersandar kepada saudara-saudaranya untuk mendiskusikan usulan tersebut, banyak yang menjerit nyatakan penolakan mereka.
"Kalian akan membuat serigala terbelenggu lagi!"
"Kalian mengkhianati rahasia kita!"
"Mengapa kita harus berjanji saat orang-orang kota tidak?!"
Reth menarik napas dalam-dalam dan mencoba menangkap pandangan mata Lerrin. Tapi serigala itu menghadap orang-orangnya yang dulu, dengan wajah serius dan terganggu. Namun ia tidak goyah, hanya menggelengkan kepala, atau menatap tantangan yang mungkin akan melemahkannya. Ia berdiri dengan kekuatan dan kepastian. Kalau saja tangannya tidak terikat, Reth akan menganggapnya tidak hanya bebas, tetapi juga pemimpin sejati Anima ini.
