Qiao Nian tidak terlalu memilih makanan. Ia menundukkan pandangannya sambil berkata, "Apa saja tidak apa-apa."
"Apa saja tidak apa-apa… itu malah membuatnya jadi sulit." Jiang Li meletakkan tangannya di pinggang dan memberi ekspresi menjengkelkan. Rambut ungu cerahnya di-highlight dengan garis merah. Warna-warna mencolok itu membuat rambutnya tampak seperti bulu burung yang berwarna-warni. "Master Wang, bagaimana dengan Anda? Ada yang ingin Anda makan?"
Ye Wangchuan melirik Qiao Nian yang mengenakan hoodie. Auranya yang keren membuatnya menonjol, dan matanya semakin dalam ketika ia memandangnya. Ia berkata, "Ayo makan hotpot."
Ia mengingat terakhir kali ia meminta dia untuk memilih, dia memilih makanan mirip hotpot di sebuah kios. Dia bahkan sengaja menambahkan minyak cabai ke dalam kuahnya. Aroma pedas itu masih segar dalam ingatannya.
"Hotpot?" Jiang Li memandangnya, sedikit bingung. "Bukankah kamu tidak suka makanan itu?"
Apakah ia telah berubah?
