"Kenapa kalian berdua jadi canggung sih?" tanya Easton, memperhatikan kakaknya dan Lydia Claymore. Untuk sekali ini, wanita tersebut tidak membuat kekacauan di istana. Dia berdiri dengan manis layaknya seorang wanita, bibirnya terkatup, dan matanya tertunduk. Seakan-akan dia malu akan sesuatu.
Di lain sisi, Weston akhirnya tidak lagi murung. Alisnya berkerut bersama-sama dalam ketidaknyamanan dan ia melirik ke samping. Dia tidak bisa membawa dirinya untuk menatap Lydia, tidak setelah apa yang terjadi kemarin. Dia bahkan tidak bisa percaya itu terjadi, tapi itu memang terjadi, dan dia bingung.
"Jangan bilang kalian berdua ngentot," Easton berkata datar, dengan mulut ternganga. Matanya membelalak dan instan, dia menunjuk dengan jari yang menuding ke arah kakaknya dan kemudian ke arah Lydia.
Easton dengan dramatis menarik napas panjang."Gak mungkin, kalian seriusan berhubungan seks?!"
Lydia mengeluh, tepat saat kepala Weston berbalik ke arah kakaknya.
