Chereads / Dosa Licik Yang Mulia / Chapter 98 - Untuk Melihat Dia Menangis

Chapter 98 - Untuk Melihat Dia Menangis

Elias adalah yang pertama terbangun. Jarang sekali ia tidur di malam hari dan seringkali bekerja selama 24 jam atau lebih. Tubuhnya tidak memerlukan tidur seperti manusia pada umumnya. Namun, terkadang ia menikmati tidur sebagai cara untuk menyegarkan pikirannya. Berbeda dengan manusia yang membutuhkan delapan jam tidur, ia hanya memerlukan empat jam.

Elias mengelus pipi Adeline yang halus dan krem. Dia tersenyum ke arahnya dan menyisir rambut dari keningnya.

Hari ini banyak yang harus dilakukan.

Dia tidur dengan tenang di sisi Elias, bergelung dalam pelukannya. Bahkan sekarang, dia dengan erat menggenggam baju Elias, seolah-olah dia akan berani pergi ke mana pun.

"Betapa mangsa kecil yang menggemaskan."

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS