Beku, mata Abi terbelalak saat ia memandang Alex. Matanya lebih merah dari sebelumnya. Setengah tubuhnya masih di bawah air tapi Abi bisa melihat kemejanya tercabik di banyak tempat, atau lebih tepatnya, telah dipotong dengan pisau yang tajam.
Udara yang keluar darinya terasa dingin dan mengancam. Dia bisa merasakan dahaganya akan darah yang memberinya merinding. Tapi itu tidak membuatnya takut dan ia langsung mencoba melepaskan lengannya dari Zeke.
"Alex..." dia memanggilnya.
Dia tidak merespons, hanya terus bergerak. Suara sesuatu yang hancur di bawah kakinya sampai ke telinga Abigail, tapi suara detak jantungnya lebih keras. Dia hanya ingin berlari ke arahnya, memeluknya. Dia ingin Alex segera mencapainya.
"Alex..." dia memanggil lagi saat tiba-tiba, Zeke menariknya selangkah ke belakang saat Alex mendekati mereka.
Abi memandang Zeke dan langsung protes.
"Tolong lepaskan aku!"
