```
Setelah kencan makan malam yang menyenangkan tersebut, Abi sedang mencuci piring sementara Alex berdiri di sampingnya. Bentuk tubuhnya yang tinggi dan tampan terlihat sangat tidak pada tempatnya saat dia bersandar di sana, mengeringkan piring-piring yang diberikan Abi kepadanya, menggunakan handuk putih yang bersih.
"Apakah kamu terlalu senang? Atau hanya tertawa pada saya?" Dia bersandar dan berbisik kata-kata itu di telinga Abi, membuat Abi menjauh dari nafasnya yang membangkitkan listrik.
"Aku... Aku tidak tertawa pada kamu, oke? Aku hanya... yah, bisakah kamu menyalahkan saya? Sulit bagiku untuk percaya bahwa Alexander Qin ada di sini mengeringkan piring seperti suami yang baik," Jelasnya, membuat Alex berkedip kepadanya sebelum dia menyentuh dagunya.
Abi segera menyesali apa yang dia katakan tetapi sudah terlambat.
"Hmm... dari anak baik menjadi suami yang baik..." gumamnya pada diri sendiri sebelum dia tersenyum seksi kepadanya. "Tidak buruk. Aku suka suaranya."
