"Hei, teman-teman!" Calleb mengangkat kedua tangannya. "Cuma bercanda kok, cuma bercanda. Jangan diambil hati!" dia tertawa kering tetapi langsung menutup mulutnya ketika tak ada yang tertawa bersamanya.
Calleb merasa pahit karena hanya dia yang tidak memiliki pasangan. Perjalanan mereka besok ke tempat Jedrek akan mengerikan. Mereka bertiga sudah punya pasangan masing-masing.
Mungkin terdengar aneh, tapi Calleb berharap Serefina akan ada di sana... setidaknya dia tidak akan merasa terlalu pahit saat dikelilingi oleh pasangan-pasangan itu.
Bahkan Calleb sendiri tidak percaya dengan apa yang dia harapkan. Apakah dia seputus asa itu?
"Kau akan tahu bagaimana rasanya ketika kau menemukan belahan jiwamu," kata Raphael saat mengaduk spaghettinya.
"Menurutmu apa yang sedang dilakukan pasangannya saat ini?" Kace bertanya kepada Raphael setelah menaruh gelasnya.
Beta mengangkat bahu dengan acuh tak acuh. "Dia mungkin sedang menggoda beberapa pria dan berbuat ulah di suatu tempat."
