Karena teriakan wanita itu, terjadi sejenak kesunyian di ruang pribadi yang biasanya ramai.
Semua orang menoleh ke arah wanita yang jarinya telah patah, dengan perasaan takut, simpati, dan sedikit menikmati kesengsaraan orang lain.
Robert Green: "..."
Memang dia benar-benar mengerti bos mereka, bukan? Meskipun dia seperti bunga yang tidak terjangkau, dia juga adalah manusia yang kejam. Dia berani menyentuhnya, tidak takut mati.
Setelah gangguan seperti itu, siapa yang berani bersantai dan bermain? Suasana yang sebelumnya ceria langsung menjadi dingin, dan semua orang melihat Adam Jones dengan rasa gentar.
Harry Hall menatap Adam Jones dengan ekspresi tidak berdaya, meletakkan gelasnya, dan berkata kepada Robert Green, "Suruh mereka keluar dulu."
Robert Green segera berdiri dan mengantar yang lain keluar, sementara Harry Hall duduk di sebelah Adam Jones.
"Karena Elly Campbell?"
Dia duduk di sebelahnya dan menyesap minumannya, bertanya dengan agak santai.