Marissa dan Rafael masih terkejut. Mereka sudah terganggu karena Abi dan sekarang pengungkapan ini terlalu berat untuk mereka.
"Aku ingin membunuhnya!" kata Rafael melalui giginya yang terkatup, "Aku berharap aku bisa membunuhnya dengan tangan telanjangku sendiri."
Marissa juga patah hati. Bagaimana perasaan anak-anak mereka tentang ini bahwa nenek mereka mencoba membunuh mereka di perut ibu mereka? Dia memberikan pil kepada Marissa?
Tapi mengapa?
Mengapa begitu banyak campur tangan dalam kehidupan pasangan yang sudah menikah?
"Hey!" suara lembut Sophie terdengar dari belakang, "Apa pun yang telah terjadi sekarang adalah masa lalu. Mari kita fokus pada masa depan kita dan nikmati masa kini kita."
Nina mencoba menghancurkan masa depan kita! Suatu suara di dalam kepala Marissa berkata.
