Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Gerbang Khodam

🇮🇩Aguzta_setia
--
chs / week
--
NOT RATINGS
1k
Views
Synopsis
Di zaman moderen era kemajuan teknologi, kekuatan supranatural manusia tumbuh dengan kemunculan monster dari era mitologi. Kekuatan yang di luar akal logika manusia di era moderen ini membuat manusia menjadi kuat secara instan, tetapi karena gelombang ini banyak negara mengalami krisis dan di ambang kehancuran. Khodam, merupakan "Pembantu" yang muncul saat manusia masih berada di dalam kandungan.
VIEW MORE

Chapter 1 - Bab 1

Part 1: Misteri

Di hari senin pagi yang dingin di sertai hujan gerimis, banyak orang berlalulalang di jalan kota Semarang. Aktifitas yang biasa dilakukan setiap orang untuk pergi bekerja, bersekolah, dan hal lainnya. Di kantor media masa, sedang di sibukkan dengan berita viral yang menyebar di masyarakat. Beberapa wartawan pergi ke lokasi yang sedang di beritakan untuk meliputnya, dan didalam studio banyak staf yang bergerak cepat untuk menyiapkan berita viral ini. Dilokasi yang di beritakan, telah banyak pihak kepolisian untuk mengamankan lokasi karena banyak warga yang ingin melihat.

Berita tentang temuan makhluk misterius di lokasi pinggiran kebun yang di temukan warga, telah menyebar luas di seluruh media internet. Beberapa peneliti dan pakar hewan juga datang ke lokasi, tetapi orang-orang itu tidak mengetahui makhluk jenis apa yang muncul di kebun warga itu.

Berita tentang makhluk itu menjadi topik hangat di media masa, makhluk yang belum pernah di temukan oleh para peneliti seluruh dunia. Keanehan tentang bentuk fisik yang menyerupai sapi, tetapi makhluk itu memiliki tangan seperti kera dan bulu lebat melingkari lehernya yang hampir sama dengan bulu kuda. Yang paling menakutkan adalah bentuk wajahnya, di bagian mulutnya nampak seperti binatang buas yang memiliki taring panjang dan memiliki tiga tanduk yang melingkar kedepan.

Fenomena ini juga muncul di berbagai daerah di jawa tengah, dalam waktu lima jam berita tentang penemuan makhluk aneh bermunculan di media masa. Bahkan di luar negeri bagian asia tenggara dan asia timur juga memberitakan topik yang sama, tetapi yang sering muncul di media masa adalah makhluk aneh berupa hewan yang bermutasi. Para pakar di berbagai negara juga kebingungan tentang fenomena ini, karena makhluk aneh yang di temukan sudah dalam kondisi tak bernyawa.

Berbagai spekulasi para ahli hewan dan beberapa peneliti menyatakan bahwa, hewan yang ditemukan dengan bentuk aneh memiliki gen campuran seperti perkawinan silang antara hewan yang berbeda. Tetapi hal itu menjadi perdebatan dari kalangan para peneliti, karena perkawinan silang tidak mungkin terbentuk oleh hewan herbivora dan hewan karnivora. Pernyataan itu juga di bantahkan oleh temuan makhluk aneh di Kalimantan, dari bentuk fisik makhluk itu menyerupai ular dan berkepala seperti kadal Giant Horned Lizard. Penemuan ini menjadi viral ke seluruh dunia karena makhluk ini mirip seperti Ular Naga dalam dongeng China, dari ukurannya yang besar dengan panjang lima belas meter dengan sisik berwarna seperti ular piton.

Dalam tiga hari sudah di temukan lima puluh lima jenis makhluk aneh di Indonesia, para praktisi supranatural yang masih menjunjung tinggi nilai budaya tradisional juga membuat pernyataan sendiri. Meski hal itu di bilang hal yang mustahil di era moderen ini, tetapi banyak sebagian orang yang masih percaya akan eksistensi kekuatan supranatural. Beberapa tokoh supranatural di Jawa membuat pernyataan yang menyinggung tentang pola pikir manusia, dan beberapa tokoh-tokoh yang lain juga menyinggung tentang untuk menghormati alam.

"Alam ora tau ingkar janji, yen manungsa ngrumat alam mesthi alam uga bakal ngrumati manungsa."

"Alam tidak pernah ingkar janji, jika manusia menjaga alam maka alam juga akan menjaga manusia".

Seorang tokoh spranatural di Wonosobo melangkahkan kakinya ke gunung Sindoro dan gunung Sumbing, ditemani oleh beberapa murid dan kerabat menempuh waktu selama lima hari untuk mendaki dua gunung itu. Dalam perjalanannya memiliki tujuan untuk mendekatkan diri ke Syang Hyang Tunggal untuk mendapatkan petunjuk, lalu mereka turun kembali dan melanjutkan perjalanan ke Candi Dieng dan Candi Arjuna. Tokoh supranatural ini sudah terkenal ke berbagai daerah di tanah jawa, tetapi beliau sudah berumur tujuh puluh enam tahun tokoh supranatural tertua yang masih hidup di tanah jawa. Dia adalah Ki Prasodjo Wijaya, di usia yang sudah tua dia masih mampu untuk berjalan di jarak yang jauh bahkan para muridnya kewalahan untuk mengimbanginya.

Dalam perjalanan itu dia mendapatkan petunjuk, dari beberapa upacara yang di lakukannya dia melihat gambaran yang sangat di luar akal logika manusia. Di petunjuk itu, digambarkan kekuatan besar akan muncul di dalam diri manusia setelah rentetan fenomena aneh yang muncul di dunia ini.

"Khodam manusia akan bangkit, dan khodam itu akan menjadi sumber kekuatan untuk menghadapai para makhluk misterius itu". Terdengar sesorang berbicara di dalam gambaran petunjuk itu.

Ki Prasodjo pun akhirnya mengerti apa yang di maksud oleh suara misterius itu, tetapi dia tidak mengetahui kapan akan muncul kekuatan manusia itu. Karena dalam pengertiannya, Khodam hanyalah pendamping manusia yang bersifat gaib tetapi memiliki peran sebagai pelindung dan penolong. Dalam renungan malam yang sunyi itu, Ki Prasodjo merasakan getaran-getaran aneh dalam dirinya yang membuat tubuhnya merasakan berat seperti di tindih seseorang.

Dia merasakan aura dingin dan sesak nafas, sekujur tubuhnya terasa kaku dan tak bisa di gerakkan sedikitpun. Beberapa saat kemudian, dia melihat bayangan dalam kabut putih di sertai bayangan hitam di hadapannya. Perasaan ini terasa familiar baginya, karena di masa lalu dia juga pernah merasakan hal yang seperti ini. Tetapi anehnya aura ini lebih kuat dari yang pernah dia temui, di dalam pengertiannya Khodam berbentuk seperti sifat manusia itu sendiri. Berbagai bentuk Khodam seperti hewan, manusia setengah hewan, senjata, bahkan seperti kembaran dari manusia itu sendiri dia pernah melihatnya. Dan bentuk Khodam yang ada dalam dirinya adalah manusia tetapi bukan kembarannya seperti dulu, dia memiliki tubuh gagah kekar dengan pakaian prajurit kuno di era kerajaan jawa. Dengan wajah muda dan tampan dengan tinggi sekitar seratus delapan puluh centimeter, dia muncul di hadapan Ki Prasodjo dengan sedikit tersenyum.

"Saya adalah pelindung kamu". Dengan nada halus dia berbicara dengan sopan.

Dia mulai duduk bersila di hadapan Ki Prasodjo, tetapi Ki Prasodjo masih tertegun dan terdiam. Dia mulai mengingat kembali suara misterius di saat mendapatkan gambaran petunjuk, dia mulai sedikit memahami tentang kekuatan manusia yang akan bangkit.

Ki Prasodjo mulai membiasakan diri agar dapat berkomunikasi dengan Khodamnya sendiri....

Dalam kemunculan fenomena aneh di luar akal sehat manusia, membuat seisi dunia terguncang dengan berbagai kejadian tak terduga. Berbagai misteri tentang kekuatan alam mulai di bicarakan oleh banyak orang, kekuatan yang tertidur mulai bangkit menunjukan eksistensinya...