"Mengerti," Tang Yuxin menutup teleponnya hanya untuk melihat bahwa Lin Yile telah menutup pintunya, mungkin sedang menangis di dalam. Dia tidak mengganggunya.
Setiap orang membutuhkan alasan untuk meluapkan perasaan. Menahan perasaan itu bisa benar-benar membuatmu tercekik.
Tang Yuxin membuka pintu kamarnya sendiri dan masuk.
Dia merasa keadaannya saat ini terlalu tenang, merasa takut jika itu terus berlanjut, dia mungkin menjadi acuh tak acuh dan akhirnya menjadi seorang biarawati.
Adapun Lin Yile, setelah menangis, dia mengusap air matanya hingga kering dan tidak menunjukkan tanda-tanda abnormal. Dia adalah pendatang baru paling ambisius di rumah sakit; dia melihat kesulitan sebagai motivasi dan kelelahan sebagai temannya. Selain itu, keterampilannya lulus ujian, sehingga kepala perawat sangat menghargai dia. Dalam dua bulan, dia telah dipromosikan dari perawat magang menjadi perawat resmi, dan gajinya meningkat secara signifikan.
