Su Cheng menghadapi Arena Asura pertamanya dalam hidupnya.
Ini jauh lebih sulit daripada dipukuli oleh Qin Canglan dan Marquis tua.
Mata kedua wanita itu dipenuhi niat membunuh yang kuat. Dia melihat kaki kelinci di tangannya lalu ke putri muda yang telah memprovokasi api perang tetapi makan tanpa perasaan. Dia menyesal memanggang kelinci untuk bajingan ini.
Dia sedikit mengangkat kaki kelincinya, dan keduanya menatap tajam kepadanya.
Kulit kepalanya menjadi mati rasa. Pada akhirnya, dia tidak punya pilihan selain mencabik-cabik kaki kelinci lainnya dan memberikannya dengan dua tangan sekaligus.
Kedua wanita itu juga sedikit lapar.
Putri Jin Barat mengambil kaki kelinci dan memakannya.
Bai Xihe memegang kaki kelinci dengan satu tangan dan melepas cadar di wajahnya dengan tangan lainnya.
