"Apakah orang ini tak terkalahkan?" Ini pertama kalinya Wei Ting merasa kesulitan setelah memasuki hutan.
"Kantung racun," ujar Wei Liulang.
Pandangan Wei Ting mendarat pada kantung racun di punggungnya dan dia terkejut menemukan bahwa ukurannya lebih kecil dari sebelumnya.
Menyadari itu adalah kunci dari kekuatan tak terbatasnya. Kantung racun itu memberinya nutrisi. Hanya mungkin untuk mengalahkan makhluk besar itu ketika racun dalam kantung racunnya habis.
Namun, tidak ada yang bisa tahu apakah racun akan habis terlebih dahulu atau stamina mereka yang terkuras terlebih dahulu.
"Adik Laki-Laki Keenam, cegah dia sebentar. Aku akan menyerang kantung racunnya!"
Dengan itu, Wei Ting menyeka darah dari sudut mulutnya, mencabut pedang yang tertancap di tanah, dan mengelilinginya dari belakang.
Makhluk itu berencana untuk berbalik dan melawan Wei Ting, tapi dihalangi oleh pedang Wei Liulang.
