Perdana Menteri Guo tiba di Kuil Dali pukul lima sore.
Ia adalah kepala dari para pejabat sipil dan orang tua dari tiga dinasti. Ia sangat dihargai sebagai senjata kaisar. Meskipun menteri Kuil Dali tidak mengikuti arahannya, ia tidak bisa menyinggungnya.
"Perdana Menteri Guo." Menteri itu menyambutnya di pintu.
Perdana Menteri Guo berkata dengan otoritas, "Saya mendengar bahwa Kuil Dali anda menangkap cucu saya. Apakah itu benar?"
"Ah, itu benar," menteri itu mengakui.
"Saya ingin tahu apa kejahatan yang dilakukan cucu saya?"
"Dia menabrak patung Kaisar Taizu. Ini yang pertama. Dia melakukan pembunuhan. Ini yang kedua. Yang ketiga, dia menolak ditangkap dan menyerang seorang pejabat."
Perdana Menteri Guo melambai-lambaikan lengan baju luasnya dan berkata dengan dingin, "Saya mengerti cucu saya. Dia tidak akan pernah melakukan apa yang Anda katakan."
