"Kakek, bolehkah aku mengirimkannya ke Si Gemuk Su?" tanya Su Jinniang.
Karena cahaya yang redup, ia tidak menyadari perubahan ekspresi Tuan Tua Su.
"Tunjukkan padaku," kata Tuan Tua Su.
Su Jinniang berjalan kembali ke pintu dan menyerahkan kantong giok itu kepada Tuan Tua Su.
Kantong giok adalah barang berharga, jadi sudah seharusnya untuk berhati-hati. Bagaimana jika Su Yuniang menggunakan perhiasannya untuk menambah Si Gemuk Su?
Su Jinniang merasa bahwa kakeknya berjaga-jaga terhadap adik perempuannya yang mungkin akan mengkhianati keluarga dan tidak mencurigai hal lain.
Tuan Tua Su memegang kantong giok di tangannya dan membalikkan itu. Ujung jarinya terus menggosok pola pada kantong giok itu.
Su Jinniang merasa bahwa dia telah menebak dengan benar. "Kakek? Apakah kantong giok itu milik Kakak? Apakah dia memberikannya kepada Si Gemuk Su?"
