Alva segera berkata kepada Bella, "Ini bukan urusanmu. Kembali ke atas pohon."
"Siapa kamu sehingga campur tangan dalam urusanku?"
Bella tidak lagi berbicara dengan sopan padanya akhir-akhir ini. Dengan dagunya yang datar terangkat, dia berkata, "Aku baru saja masuk masa birahi beberapa hari yang lalu, dan sekarang aku sedang memilih jodoh pertamaku. Aku bertanya-tanya siapa yang ingin menjadi jodohku?"
"Pff pff pff." Suara sayap yang berdesir kedengaran, dan sebaris panjang merak langsung terbentuk di belakangnya. Perkiraan kasar menunjukkan jumlahnya lebih dari sepuluh.
Setelah mereka mendarat di tanah, mereka berebut untuk mengembangkan sayap mereka, seketika membentuk pemisah yang mewah di darat.
Lagipula, dia memang betina tercantik di suku mereka, jadi tidak mengherankan jika dia memiliki pengagum terbanyak.
