Dengan tidak ada yang harus dilakukan, Bai Qingqing tergoda ketika ia mendengar suara memasak di luar. Ia melirik ke arah Curtis, kemudian dengan hati-hati menggeser kepalanya dan akhirnya berhasil merangkak keluar setelah berusaha keras.
Kepala Curtis meninggalkan bantal hangatnya, dan setelah mengangkat tirai transparan dari matanya untuk melihat ke arahnya, ia kembali tertidur lagi.
Dengan kulit binatang yang melilit tubuhnya, Bai Qingqing berjalan masuk ke ruang utama. Parker mengira bahwa Bai Qingqing lapar, jadi ia menambahkan beberapa kayu bakar yang tebal ke dalam api dan berkata, "Belum selesai, masih harus menunggu sedikit lagi."
"Oh." Dengan handuk setengah kering di tangannya, Bai Qingqing duduk di sampingnya. "Saya hanya keluar untuk melihat-lihat, dan juga untuk menghangatkan tubuh di dekat api."
Saat aroma makanan masuk ke dalam penciumannya, Bai Qingqing mulai merasa lapar dan menjilat sudut bibirnya tanpa sadar.
