"Ayo, minum sesuatu."
"...Terima kasih, Kakak Keempat."
Kota Fajar sangat kaya, bahkan bunga di taman ditanam dalam pot batu spiritual, memancarkan energi spiritual yang benar-benar berbeda dari Benua Gelap.
Ming Linyuan menuangkan segelas anggur untuk Welly, "Apakah kamu juga menerima undangan? Sekarang ada tuan baru di Kota Wanmo, dan meskipun dia masih lebih tinggi peringkatnya daripada kamu dan aku, kita harus memanggilnya Kakak Ketiga."
"Qiar Shar, aku pernah melihatnya sebelumnya, di Kota Kaisar Iblis."
"Kamu telah melihatnya? Lalu bagaimana dengan bakatnya?"
"Peringkat Awal Surga. Tapi aku telah mendengar dari yang tua di Kota Kaisar Iblis bahwa Qiar Shar cukup licik."
"Tentu saja, dia harus begitu, bagaimana lagi dia bisa menjadi Raja Setan Ketiga? Mari kita tidak bicara tentang dia sekarang; kita akan membahasnya ketika kita menghadiri perjamuan di Kota Wanmo. Ngomong-ngomong, bukankah kamu pergi untuk berpartisipasi dalam Perang Suci? Bagaimana itu?"
