Julius Reed, yang ingin menikmati dunia berdua saja dengan Quella Radcliffe di ibu kota, kini menghadapi sebuah ruangan penuh wanita.
Perasaannya rumit.
Sebuah taman penuh musim semi seharusnya, secara teori, menjadi impian akhir setiap pria.
Namun sesungguhnya, dari lubuk hatinya, dia sama sekali tidak bisa merasa bahagia.
Ruangan penuh wanita adalah ruangan penuh masalah.
"Saya akan keluar sebentar untuk merokok."
Julius Reed melihat Nelson di hadapannya dengan raut wajah yang tidak berdaya.
"Kapan kamu belajar merokok?"
Nelson bertanya tanpa menghindari pandangan aneh dari Quella Radcliffe yang berdiri di belakangnya.
Nada suaranya itu...
"Sekarang!"
Julius Reed mengambil napas dalam-dalam dan berjalan cepat keluar dari rumah.
Tinggal lebih lama lagi, dia merasa, akan membawa masalah.
Dia benar-benar tidak mengharapkan bahwa belati Isabella Warm akan berakhir terhubung dengan keluarga Huntington.
Air di ibu kota memang keruh.
"Tuan Reed, Anda ada di sini..."