Gina dan Anna berjalan dengan tenang menyusuri koridor sepi menuju kamar kakeknya. Anna merasa tegang karena keadaan yang ditinggalkan terakhir kali dia di sini.
Kakeknya telah mengatakan saat dia melangkah keluar dari pintu, dia bukan lagi anggota keluarga mereka. Tapi sekarang dia ingin Anna kembali.
"Sudah berapa lama kakek sakit, Gina?" tanya Anna. Terakhir kali dia di sini, pria itu dalam kondisi terbaik, bagaimana bisa tiba-tiba jatuh sakit?
"Ini sudah hari ketiga Anna. Kakekmu tidak seperti biasanya sejak kamu pergi." kata Gina dan Anna mengangguk. Dia benci harus berbohong kepada nonanya, tapi dia diperintahkan untuk melakukannya. Mereka semua tidak pernah menyangka Anna akan datang ke sini bersama pria menakutkan itu.
Gina tidak bisa membayangkan apa yang akan bibinya lakukan bila tahu ada seseorang di sini.
"Pria di ruang tamu itu."
"Noah?" Anna berbalik untuk melihat pengurus rumahnya dan wanita itu mengangguk.
