Naga Bangau mengerutkan dahinya dan meraih darah di pipi kanannya, pada saat berikutnya, luka di wajahnya sembuh seketika.
"Ye Qingci, apakah kamu tahu apa yang kamu lakukan?"
Ye Qingci, sama sekali tidak peduli, berbicara dengan lembut, "Apakah kamu tahu apa yang kamu lakukan?"
Naga Bangau langsung terdiam, menyadari bahwa Ye Qingci merujuk pada pembangkangannya terhadap perintah sakral dengan datang ke sini untuk membunuh Su Chengyu.
"Untuk seorang keturunan dari keluarga Su, apakah kamu benar-benar siap menjadi musuh bebuyutan dengan keluarga Long kita?"
Ye Qingci berpaling dan melirik Su Chengyu, kemudian dengan tenang berkata, "Lalu bagaimana jika saya siap?"
"Ye Qingci! Setelah melindungi seorang pendosa, bahkan jika ini sampai ke Kaisar sendiri, saya punya alasan untuk membela tindakan saya!"
Alasan? Siapa yang tidak memilikinya?
