"Senior, saya siap. Tolong kirim saya ke tingkat kesepuluh," ujar Yang Chen membuka mulutnya dan berkata.
Kaisar Tiandu telah menyaksikan proses penyulingan Yang Chen dengan jelas secara diam-diam, dan tahu bahwa Yang Chen telah berhasil menyuling jimat roh dan hampir siap dengan kartu asnya.
Dia tidak mengatakan apa-apa lagi namun hanya mengangguk. Saat berikutnya, mata Yang Chen membelalak saat dia mendapati dirinya berada di ruang lain. Itu adalah medan perang yang sama tempat dia telah bertarung dengan Kera Iblis Bermata Ungu beberapa hari yang lalu.
Kera Iblis Bermata Ungu masih di sana, tapi tampaknya terikat kuat oleh sebuah penghambat, matanya penuh dengan niat membunuh. Dia ingin menerjang ke arah Yang Chen namun tidak bisa melakukannya.
Yang Chen memandang Kera Iblis Bermata Ungu yang tidak bergerak dan menenangkan diri sejenak.