"Leo? Apakah kamu mendengarku?"
"Hah!? Maaf? Apa?" Leo sedikit mengangkat alisnya, bingung.
"Bagaimana kalau makan siang?"
"Ah, Ya...ya... Sekretarisku sudah menyiapkannya. Kita bisa langsung ke lantai atas!" Leo menjawab sambil tersenyum padanya.
"Baiklah, ayo kita ke lantai atas?"
"Luar biasa! Ayo," kata Stefan dengan bersemangat, namun kemudian ia menguap. "Ugh! Aku pikir aku masih kena jet lag... Rasanya aku ingin tidur..."
"Maaf, Stefan, tapi kamu tidak bisa tidur sekarang! Masih banyak hal yang harus kita bahas. Selain itu, aku masih kangen mendengar tentang kehidupanmu akhir-akhir ini, adik kecilku," kata Bella, menariknya agar berjalan lebih cepat.
****
Makan siang mereka berlalu begitu cepat.
Setelah makan siang, Bella, Stefan, dan Leo melanjutkan diskusi di ruang tamu. Mereka membahas prioritas utama yang akan mereka telusuri.
Fokus mereka saat ini adalah menyelesaikan masalah Stellar Entertainment yang terkait dengan wanita sialan itu, Laura Kiels.
