Raja Jing Zhen mendengus dingin, tahu bahwa si tua licik ini sedang mencoba menunda-nunda. Namun, ia berkata, "Upacara penobatan akan segera dimulai, dan kita tidak bisa menunda hal ini lebih lama lagi."
Setelah mendengar ini, kepala keluarga Luo menyarankan, "Mengapa kita tidak melihat keluarga mana dari kita bertiga yang bisa menjatuhkan Dugu Xiao hari ini? Keluarga yang berhasil dapat mengajukan usulan untuk Ratu."
Kepala keluarga Ji mengejek, "Sekarang setelah Selir Putri dari ketiga keluarga kami tiada, bagaimana kita bisa membicarakan tentang seorang Ratu?"
Mendengar ini, kepala keluarga Luo memberi tanggapan, "Putri saya pernah menjadi Permaisuri Putri. Meski dia sudah meninggal, dia masih bisa diberi gelar secara anumerta. Yang kami inginkan hanyalah posisi Ratu. Lagipula, Yang Mulia Raja tidak akan memiliki anak lagi, dan ketiga keluarga kita harus bersatu untuk mendukung Putra Mahkota selanjutnya. Jadi, bukankah keluarga Ratu akan menjadi mertua Putri?"