Shen Ruojing memandang Chu Cichen dan tenggelam dalam pikiran, tidak mengerti mengapa tiba-tiba dia menanyakan tentang 518.
Kemungkinan besar dia tidak mengenal Chu Cichen ketika dia adalah 518.
Dia tidak mengerti. Setelah berpikir sejenak, dia berkata, "Saya mengenal. Kenapa? Apakah masalah yang ingin Anda selidiki terkait dengannya?"
Seperti yang diduga, Shen Ruojing mengenal 518…
Pandangan Chu Cichen menjadi gelap dan dia menggenggam tinjunya, tiba-tiba merasa sedikit gugup tanpa alasan yang jelas.
Kala itu, dia dengan anonim bergabung dengan organisasi itu dan mengenal 518. Kemudian dia jatuh cinta padanya. Akan tetapi, anak buahnya tidak bergabung ke organisasi bersama dengannya.
Hanya Fang Panxia yang bersamanya pada hari 518 meninggal dalam ledakan dan dengan demikian memiliki kesempatan untuk melihat bagaimana rupanya.
Oleh karena itu, bahkan ketika dia merindukan 518, dia sendirian dan kesepian.
Hanya Tuhan yang tahu bahwa hampir gila karena merindukannya.
