Kata-katanya mengejutkan Xia Yehua.
Setelah pulih dari saran yang tidak terduga itu, dia langsung tertawa. "Kamu tidak tahan untuk dipisahkan dari Liangchuan?"
Qiao Lian terdiam dan berkata, "Tidak, saya—"
"Ah, tidak perlu dijelaskan! Liangchuan akan mengambil penerbangan jam sembilan pagi. Aku akan meminta seseorang untuk memesankan tiketmu sekarang juga."
Mata Qiao Lian berbinar saat dia berkata, "Baiklah."
Dia tidak lagi perlu bekerja, jadi jadwalnya fleksibel. Dia bisa menontonnya berakting.
Berjalan mengikuti arus, Qiao Lian langsung naik ke atas untuk berkemas.
Namun setelah berkemas, dia berpikir bahwa dia harus pergi ke klub untuk memberi tahu timnya.
Maka, dia naik taksi dan pergi ke klub.
Saat taksi yang dinaikinya berhenti di depan vila, dia mendengar suara bising dari dalam. Sepertinya ramai dengan kegembiraan.
Dia mengangkat alisnya dengan heran dan masuk ke dalam vila. Seorang pemuda yang halus dan anggun sedang duduk di sofa.
