Qiao Lian melihat perubahan ekspresi Lu Nanze dan, berusaha menahan tawanya, berbalik untuk menatap Shen Liangchuan. Yang terakhir berwajah tanpa ekspresi, seperti biasa, seolah ia tidak menyadari perubahan pada orang satunya itu.
Demikian juga dengan pakaian yang dikenakannya hari ini, hanya apa yang kebetulan dia ambil. Dia tetap acuh tak acuh.
Qiao Lian segera menundukkan kepalanya. Pria ini memang bermuka dua dan benar-benar jahat.
Mereka berjalan mendekati Lu Nanze.
Lu Nanze terkekeh dan menatap tajam pada jas yang dipakai Shen Liangchuan. Dengan nada meremehkan, dia berkata, "Peribahasa lama memang benar sekali: tidak bisa menjadikan dompet sutra dari telinga babi."
Dia secara implisit mengatakan bahwa Shen Liangchuan tidak tampan, sehingga dia harus bergantung pada jas yang bagus untuk membuatnya terlihat luar biasa.
Shen Liangchuan mengangguk setuju dan menambahkan, "Jadi, sebaiknya kamu juga beli beberapa setelan jas yang bagus untuk dirimu sendiri."
