Setelah mengembalikan para dewa ke jalan yang benar, GENOSA memutuskan untuk menciptakan sebuah tugas baru bagi mereka. Dengan kekuatan yang tak terbatas, ia menciptakan alam semesta-alam semesta baru di dimensi yang paling rendah, tempat di mana para dewa dapat dengan mudah mengakses dan memeliharanya.
Di setiap alam semesta, GENOSA menciptakan makhluk yang menyerupai dirinya sendiri, entitas yang memiliki potensi untuk berkembang dan memahami keajaiban penciptaan. Ia menyiapkan sebuah planet khusus untuk dihuni oleh makhluk-makhluk ini, mengisi dunia dengan kehidupan, sumber daya, dan keindahan yang tak terhitung.
GENOSA memberikan mandat kepada para dewa untuk menjaga keseimbangan alam semesta yang baru ini, untuk memastikan bahwa kehidupan dapat berkembang dalam harmoni. Dengan tugas ini, para dewa merasa memiliki tujuan yang lebih besar, sebuah tanggung jawab yang memberi mereka kesempatan untuk menebus kesalahan masa lalu.
Setelah memastikan bahwa segala sesuatu telah berjalan dengan baik, GENOSA meninggalkan alam semesta-alam semesta ini dan pindah ke dimensi yang lebih tinggi, ke ranah yang tak terhitung jumlahnya, tempat di mana ia dapat mengamati dan melindungi semua ciptaannya dari jauh.
Namun, kedamaian tidak pernah bertahan lama. Dari lipatan-lipatan ruang dan waktu, muncul entitas kosmik yang kuat, makhluk-makhluk yang tercipta dari energi alam semesta itu sendiri. Mereka menantang keseimbangan yang telah GENOSA ciptakan, mengancam untuk menghancurkan atau mengubah segala sesuatu sesuai keinginan mereka.
GENOSA, meskipun berada di dimensi yang lebih tinggi, tidak pernah berhenti mengawasi. Ia tahu bahwa pertarungan untuk menjaga keseimbangan alam semesta adalah pertarungan yang tidak akan pernah berakhir. ia bersumpah untuk selalu ada, siap untuk melawan entitas kosmik lain yang berani mengancam ciptaannya, menjaga agar roda nasib terus berputar menuju masa depan yang cerah.